Ya Rijalun Ghabu Fi Hadhratillah (Wahai Rijal Menghilanglah Ke Dalam Kehadiran Allah) – Syaikh al-‘Alawi

لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهْ	اللهْ اللهْ
لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهْ	جُدْ عَلَيْنَا

1. يَا رِجَالٌ غَابُوْا فِيْ حَضْرَةِ اللهْ
   كَالثُّلَيْجِ ذَابُوْا وَ اللهِ وَ اللهْ

Oh men who have withdrawn in the presence of Allah!
They have melted like snow, by Allah, by Allah!
Wahai rijal (orang yang menginginkan Allah), menghilanglah ke dalam kehadiran Allah,
Bagaikan salju yang mencair, demi Allah, demi Allah.

2. تَرَاهُمْ حُيَارَى فِيْ شُهُوْدِ اللهْ
   تَرَاهُمْ سُكَارَى وَ اللهِ وَ اللهْ

You see them bewildered in the witnessing of Allah,
You see them drunk, by Allah, by Allah!
Engkau melihat mereka keheranan dalam keadaan menyaksikan Allah,
Engkau melihat mereka sedang mabuk, demi Allah, demi Allah.

3. تَرَاهُمْ نَشَاوَى عِنْدَ ذِكْرِ اللهْ
   عَلَيْهِمْ طَلاَوَهْ مِنْ حَضْرَةِ اللهْ

You see them intoxicated in dhikr of Allah,
An appearance of beauty covers them from the Presence of Allah.
Engkau melihat mereka melayang-layang ketika berzikir kepada Allah,
Mereka kelihatan anggun karena berada di dalam kehadiran Allah.

4. إِنْ غَنَّى الْمُغَنِّيْ بِجَمَالِ اللهْ
   فَقَامُوْا لِلْمَغْنَى طَرَبًا بِاللهْ

When the singer sings the praises of the beauty of Allah,
They rise to sing the praises, enraptured with Allah.
Ketika seorang biduan menyanyikan pujian tentang keindahan Allah,
Mereka tergugah oleh nyanyian itu, karena gembira bersama Allah.

5. نَسْمَتُهُمْ هَبَّتْ مِنْ حَضْرَةِ اللهْ
   حَيَاتُهُمْ دَامَتْ بِحَيَاةِ اللهْ

Their breeze blew from the presence of Allah,
Their life continues when they are brought to life by Allah.
Angin sepoi-sepoi mereka bertiup dari kehadiran Allah,
Hidupnya mereka itu berterusan ketika dihidupkan oleh Allah.

6. قُلُوْبٌ خَائِضَهْ فِيْ رَحْمَةِ اللهْ
   أَسْرَارٌ فَائِضَهْ وَ اللهِ وَ اللهْ

Hearts which have plunged into the mercy of Allah,
Overflowing secrets, by Allah, by Allah.
Qalbu mereka menyelam ke dalam rahmat Allah,
Rahasia-rahasia berlimpahan, demi Allah, demi Allah.

لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهْ	لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهْ
لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهْ	وَ اجْبُرْ حَالِيْ يَا اللهْ

7. عُقُوْلٌ ذَاهِلَهْ مِنْ سَطْوَةِ اللهِ
   نُفُوْسٌ ذَلِيْلَهْ فِيْ طَلَبِ اللهِ

Intellects dazed from the love of Allah,
Selves humbled in seeking Allah.
Akal mereka terheran-heran oleh cinta Allah,
Nafsu-nafsu mereka tunduk dalam mencari Allah.

8. فَهُمُ الْأَغْنِيَا بِنِسْبَةِ اللهِ
   وَ هُمُ الْأَتْقِيَا وَ اللهِ وَ اللهِ

They are rich by a relationship to Allah,
They are those with taqwa, by Allah, by Allah.
Mereka kaya dengan penisbatan diri mereka kepada Allah,
Dan mereka adalah orang-orang yang bertaqwa, demi Allah, demi Allah.

9. مَنْ رَآهُمْ رَأَى مَنْ قَامَ بِاللهِ
   فَهُمُ فِي الْوَرَى مِنْ عُيُوْنِ اللهِ

Whoever sees them sees one who concerns himself with Allah,
In mankind they are among the springs of Allah.
Barang siapa melihat mereka telah melihat orang yang melibatkan diri dengan Allah,
Mereka di dalam dunia ini merupakan sumber-sumber mata air Allah.

10. عَلَيْهِمُ الرَّحْمَهْ وَ رِضْوَانِ اللهِ
    عَلَيْهِمُ نَسْمَهْ مِنْ حَضْرَةِ اللهِ

Mercy and the ridwan of Allah covers them,
They have the breath of a breeze from the presence of Allah.
Semoga dicurahkan ke atas mereka rahmat dan keridaan Allah,
Semoga angin sepoi-sepoi meniupi mereka dari kehadiran Allah.

 

Diterjemahkan oleh: Syaikh Husain